Banyuwangi - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan terus meningkatkan kualitas layanan, salah satunya dengan meningkatkan layanan pemeriksaan Histerosalpingografi (HSG) untuk pasangan suami istri yang menginginkan momongan.

HSG adalah prosedur radiologis berupa pemeriksaan dengan menggunakan sinar X dan Kontras media guna melihat kondisi rahim dan daerah di sekitarnya. Untuk itu, bagi pasangan yang mengalami sulit hamil, meski sudah mencoba berulang kali bisa dilakukan pemeriksaan di RSUD Blambangan.

Baca Juga : Komitmen RSUD Blambangan: Melayani Pasien Operasi dengan Fasilitas Medis Terdepan

Pemeriksaan ini umumnya dilakukan pada wanita yang memiliki masalah kesuburan atau mengalami keguguran berulang. Secara teori ada banyak hal yang bisa menyebabkan seorang wanita bermasalah dengan kesuburan. 

Salah satu penyebab paling umum adalah adanya sumbatan pada tuba falopi, tuba falopi sendiri adalah saluran yang menghubungkan indung telur dengan rahim. Adanya sumbatan pada saluran ini akan membuat sperma sulit bertemu dengan sel telur sehingga pembuahan sulit terjadi. 

"Tes HSG inilah yang bisa mengetahui apakah saluran ini lancar atau terdapat sumbatan," kata Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Blambangan, Budi Priyambodo, S.STP.

RSUD Blambangan Banyuwangi senantiasa berupaya meningkatkan kualitas dan kwantitas layanan yang dimiliknya, Salah satunya dengan menghadirkan pemeriksaan Histerosalpingografi ini. 

Dengan tersedianya pemeriksaan ini di RSUD Blambangan Banyuwangi diharapkan dapat membantu warga Banyuwangi khususnya yang memiliki masalah fertilitas, pemeriksaan ini dapat dilakukan atas rekomendasi dari dokter ahli kandungan.

Tes HSG sendiri sebaiknya dilakukan setelah anda mengalami menstruasi, tetapi sebelum ovulasi, yakni antara hari ke-9 hingga hari ke- 14 siklus menstruasi Anda. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa Anda tidak sedang dalam keadaan hamil saat pemeriksaan, dan juga untuk mengurangi risiko infeksi.(*)