Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Pendidikan berikan penghargaan kepada siswi SDN 1 Mojopanggung, Aldhea Azarina Bharata beasiswa sekolah untuk masuk sekolah manapun yang dipilih atlet karate peraih dua mendali emas dalam ajang kejuaran karate The MIKO (Maia International Karate Open).
"Bupati Ipuk Fiestiandani telah memerintahkan Dinas Pendidikan untuk menjamin pendidikan Aldhea. Kami bebaskan mau masuk ke sekolah mana untuk tingkat SMP-nya. Juga beasiswa penuh sampai lulus," kata Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Suratno.
Suratno menambahkan, kemenangan siswi SDN 1 Mojopanggung pada kejuaraan karate dunia yang berlangsung pada 2-3 Desember lalu, membanggakan dunia pendidikan Banyuwangi. Tidak hanya itu saja, meskipun tampil perdana dalam dalam kejuaraan tingkat dunia, siswi tersebut berhasil membawa pulang 2 mendali emas di kelas Kata dan Kumite The MIKO yang berlangsung di Kota Maia, Portugal.
“Ini adalah sebuah prestasi yang membanggakan. Selamat untuk Aldhea yang telah membawa nama harum bangsa Indonesia dan nama Banyuwangi,” terangnya.
Seperti diketahui sebelumnya, atlet karate peraih dua medali emas kejuaraan karate dunia di Portugal, Aldhea Azarina Bharata setelah mengikuti kejuaaraan tersebut, telah pulang ke daerah asalnya Banyuwangi. Kedatangannya itu disambut meriah warga dan para siswa di kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu.
Di Bandara Banyuwangi, Aldhea disambut perwakilan Pemkab Banyuwangi, organisasi karate, guru, dan keluarga. Dan yang lebih istimewa, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas juga tampak menyambut kedatangan Aldhea. Menpan RB bersamaan menghadiri acara rakor BPKP di Banyuwangi dan bertemu Aldhea.
Sambutan hangat tidak hanya datang dari itu saja, keberhasilan siswi yang masih berusia 11 tahun telah berhasil mengharumkan nama Banyuwangi di kancah internasional juga mendapat apresiasi dari ribuan warga Banyuwangi yang antusias memberikan selamat kepada atlet karate asal SDN 1 Mojopanggung. (*)