Banyuwangi Rebound Harus Jadi Ruh Inovasi Bagi Sekolah

$rows[judul]



Keterangan Gambar : Istimewa

Banyuwangi - Dinas Pendidikan mendorong sekolah menerapkan ekosistem pendidikan berlandaskan gagasan Banyuwangi Rebound. Tiga kata kunci yang harus diimplementasikan diantaranya kesehatan, ekonomi dan harmonisasi.

"Sekolah kami harapkan berinovasi," kata Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Suratno.

Guru SD dan SMP di Banyuwangi jumlahnya banyak. Sehingga dia optimis para guru mampu menerjemahkan cita-cita program tersebut.


Baca Juga : Dispendik Banyuwangi Turun ke Desa-desa, Gaungkan Wajib Belajar 12 Tahun

"Kami yakin dan optimis para guru mampu berinovasi," bebernya.

Sebagai informasi dalam upaya menekan banyaknya kasus pendidikan, Dispendik memiliko berbagai inovasi unggulan.

Seperti Rindu Bulan, SAS, Garda Ampuh, uang saku dan uang transport bagi pelajar kurang mampu, beasiswa Banyuwangi Cerdas, Banyuwangi mengajar, program Akselerasi Sekolah Masyrakat (Aksara) dan masih banyak lainnya.

Rangkaian program itu menjadi upaya dinas untuk mewujudkan pemerataan hak pendidikan bagi warga yakni pengalaman menempuh pendidikan 12 tahun.